Bahan Kimia sudah tidak asing lagi dalam kehidupan sehari-hari. Saat ini Bahan Kimia dikembangkan dengan cara membuat produk-produk yang berguna untuk kepentingan manusia dan lingkungannya. Namun tidak semua bahan kimia aman bagi lingkungan dan kesehatan, pemilihan dan penggunaan bahan kimia yang tidak tepat justru dapat menghasilkan limbah B3 yang akan berdampak negatif pada lingkungan dan harus dilakukan penanganan khusus. Lalu, apa bahaya limbah B3 dan bagaimana cara memilih bahan kimia / chemicals yang tepat atau ramah lingkungan? Simak artikel berikut ini.

Bahaya Limbah B3

Limbah adalah bahan sisa yang dihasilkan dari suatu kegiatan dan proses produksi, baik pada skala rumah tangga, industri, pertambangan, dan sebagainya. Bentuk limbah tersebut dapat berupa gas dan debu, cari atau padat. Di antara berbagai jenis limbah ini ada yang bersifat beracun atau berbahaya dan dikenal sebagai Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (Limbah B3).  Hingga kini, hampir setiap industri menghasilkan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) atau disebut toxic and hazardous waste. Jenis limbah B3 yang dihasilkan oleh industri diantaranya logam berat, sianida, pestisida, cat dan zat warna, minyak, pelarut, dan zat kimia berbahaya lainnya. Tanpa pengolahan yang memadai, limbah ini memiliki daya rusak lingkungan yang jauh lebih berat dibandingkan dengan jenis limbah yang lain. Bahkan limbah B3 juga berpotensi mengancam kesehatan manusia.

Penanganan Limbah B3

Limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) tidak dapat begitu saja ditimbun, dibakar atau dibuang ke lingkungan karena mengandung bahan yang dapat membahayakan manusia dan makhluk hidup lain. Limbah ini memerlukan cara penanganan yang lebih khusus dibanding limbah yang bukan B3. Limbah B3 perlu diolah, baik secara fisik, biologi, maupun kimia sehingga menjadi tidak berbahaya atau berkurang daya racunnya.

Beralih ke Chemicals Ramah Lingkungan

pemilihan dan penggunaan bahan kimia yang tidak tepat justru dapat menghasilkan limbah B3 yang akan berdampak negatif pada lingkungan dan harus dilakukan penanganan khusus. Solusi yang tepat adalah beralih ke chemicals ramah lingkungan, Produk-produk yang mengandung bahan tidak ramah lingkungan memiliki resiko tinggi jika berinteraksi dengan kulit dan mata. Sementara produk yang berbahan ramah lingkungan tidak memiliki sifat korosif  yang dapat merusak jaringan pernapasan maupun rusaknya sel jarigan kulit. Chemicals ramah lingkungan adalah pemanfaatan chemicals sedekimian rupa sehingga dapat meminimalkan atau bahkan menghilangkan bahaya yang diakibatkan oleh zat kimia terhadap lingkungan, termasuk manusia. Ciri-ciri chemicals yang ramah terhadap lingkungan adalah tidak menimbulkan dampak atau merusak lingkungan, aman kepada pengguna dan objek yang diaplikasikan, hingga memiliki sertifikasi non toxic dan Biodegradable. Produk dari PT Green Chemicals Indonesia memenuhi persyaratan dan kualifikasi chemicals yang ramah lingkungan atau biodegradable. Produk kami juga sudah tersertifikasi TKDN untuk mendukung program pemerintah terhadap tingkat komponen dalam negeri.

Manfaat Chemicals Ramah Lingkungan

Keuntungan menggunakan produk chemicals ramah lingkungan ialah meningkatnya kualitas lingkungan dan kesehatan karena produk ramah lingkungan umumnya menghindari zat yang berbahaya, meminimalisir dan menghindari pembuangan limbah yang berlebih. PT Green Chemicals Indonesia menjunjung tinggi keselarasan serta berfokus terhadap masalah pencemaran lingkungan sengan menghasilkan produk-produk berkualias aman.

Jika anda tertarik untuk informasi lebih lanjut mengenai produk-produk specialty chemicals yang ramah lingkungan. PT Green Chemicals Indonesia siap membantu memberikan layanan dan solusi terbaik dalam memecahkan masalah dengan menyediakan produk berkualitas tinggi, hubungi kami melalui Whatsapp atau email ke sales.support@greenchem.co.id.